Friday, December 24, 2010

AFS Jenesys 2010 Part 1


Assalamu ‘alaykum sobat blogger

Alhamdulillah bulan ini aku dapet kesempatan untuk mengunjungi negeri sakura selama 12 hari lewat program AFS Jenesys 2010 yang tes seleksinya udah aku ikutin 2 tahun lalu. Di posting ini, aku mau certain pengalaman dan mungkin hikmah yang aku dapat selama mengikuti program itu. Cerita akan aku bagi dalam beberapa part.

Sebelum berangkat, aku ikutin masa orientasi selama 3 hari (30 November-2 Desember) di Wisma Handayani untuk mendapat materi dan mengenal 59 peserta lain dari berbagai daerah di Indonesia yang juga akan bersama-sama berangkat ke Jepang. Ngikuti serangkaian program ini bukan tanpa pengorbanan, tes semesteran harus aku tinggalin dan harus rela rapot kosong hingga ikut susulan.

Dalam orientasi banyak materi yang aku dapat, di antaranya
1.                  Tujuan bersama kontingen Indonesia ke Jepang yaitu mengubah pola piker menjadi positif, memaksimalkan pengalaman, dan merepresentasikan Indonesia.
2.                  Managing Expectation, yang inti materinya adalah awal kunci kesuksesan di manapun kita berada adalah komunikasi, sementara komunikasi bukan hanya bahasa verbal.
3.                  Who Am I, yang intinya We’ll never improve ourselves if we don’t know who we are.
4.                  Problem Solving and Effective Communication, yang intinya when we face a problem, we must aware that we are facing a problem, analyze it, and be positive
5.                  Travel Procedure
6.                  Talent Show

Yang paling bikin capek adalah latihan talent show. Tema dari Talent Show AFS Jenesys 2010 kontingen Indonesia adalah Indonesia 20 Tahun yang Akan Datang. Talent Show ini akan kami persembahkan buat orang tua kami dan segenap staff AFS Indonesia (Bina Antarbudaya) yang telah mendoakan, mendukung, dan membantu segala persiapan kami hingga kepulangan kami nantinya. Di talent show itu ada 3 scene, scene 1 menceritakan tentang keadaan Indonesia saat ini yang suram, scene 2 menceritakan tentang keadaan Indonesia 7 tahun kemudian yang mulai berbenah dan bangkit, dan scene 3 adalah puncaknya ketika Indonesia meraih masa kejayaan 20 tahun kemudian dengan diujung tombaki para pemuda generasi saat ini.